diaryant

prinsip

mungking prinsip aku emang ga masuk akal, tapi ini cara aku.

aku punya pemikiran dimana jika mau memula lagi berhubungan harus berdamai dengan dri sendiri, tidak ada lagi rasa sayang, ga ada lagi semua pemikiran tentang dulu.

mungkin bagi beberapa orang ini cuma alasan aja, tapi aku beneran memegang prinsip ini dan aku lakukan itu.

hati aku harus sembuh terlebih dahulu, benar benar sembuh. baru aku berani untuk melangkah maju.

pendapat kamu, dia, mereka itu ya silakan. tapi aku juga punya prinsip sendiri.

memang jatuh nya seperti belum bisa move on, tapi ini prinsip aku. Prosesnya mungkin panjang. but its okay. karna aku bener bener ga mau lagi berhubungan sama cowok. cukup sekedar teman. aku ga mau ngalamin alasan-alasan itu lagi.

rea bilang aku itu omega, dia alpha. aku seharusnya ga boleh terpaku dgn alasan dia yg ingin membahagian mamanya.
memang, aku terlalu soft. aku yg takut saat itu sama keadaan dia cuma bisa terpaku sama alasan dia tentang mamanya.

seharunya kata rae, aku bisa sanggah semua alasan dia. karna alasan dia untuk putus ga masuk diakal.
dan bodohnya aku baru sadar akrhi akhir ini. aku bilang ke rae, walau cerita dengan slow respon, tapi gakpapa. aku dimarahin lagi sama rae karna aku telalu terpaku sama alasan itu.

tapi sebenernya aku itu butuh waktu untuk bisa paham apa semua itu, i need time untuk mengerti dan membalas. terlalu bodoh memang.
aku dimarahin habis habisan sama rae.

semua udah berakhir.

fokus aku cuma bisa memperbaiki diri dan hati. ini cara aku.
kalau cara dia untuk maju adalah begitu, ya silakan.

aku bakal urus semua perasaaan yg tersisa ini dan dia pun urus perasaan dia sendiri dengan yang baru.

silakan urus urusan ini masing masing.

aku cuma mau perbaiki diri untuk jadi lebih baik, tanpa ada cowok dihidup aku.

kalau nanti aku sudah siap buat nikah, aku baru bakal cari teman hidup. iya langsung teman hidup tan, pacaran cuma bisa buat aku lemah dengan endingnya.

langit, hujan, semut, kopi lattee, dan keju.

selamat dengan perjalanan baru kamu, dan selamat dengan perjalan kamu, semut!