diaryant

Hello

hello diary .. sudah lama sekali aku tidak menulis mencurahkan semua yang aku rasakan dan aku alami.
selama aku tidak menulis aku mengalami banyak peristiwa, keadaan, dan emosional.
aku akan cerita beberapa peristiwa yang telah aku alami
1. Aku sekarang sudah diterima magang disalah satu perusahaan yang bergerak dibidang jasa yaitu jasa training dan keselamatan. perusahaan kecil memang, tapi aku senang akhirnya bisa magang. Jalan menuju diterima magang juga tidak mudah, dihari aku datang kesana untuk melakukan interview aku telat datang karna ada kendala ketika menunggu ojek online. setelah selesai wawancara, aku pulang naik busway, but yall must know. jalan dari kantor ke halte busway sangat jauh. Dari keluar kantor menuju halte, idk emosi aku tiba tiba berubah menjadi keingat dengan dia dan berubah jadi melow. aku nahan nangis selama menuju halte busway, di hari itu aku ga tau ada apa dan kenapa aku bisa seperti itu. aku merasakan semua itu lagi setelah sekian lama. Ketika sudah di halte aku nangis, diduduk di busway dan dengerin lagu malah makin mewek, aku inget banget aku nangis sepanjang jalan sebelum transit di monas. ketika dari arah monas ke pulogadung, ketika sudah dekat dengan halte senen. aku diliatin ibu ibu di depan aku, emang posisi aku disitu nangis dan sepertinya dia sadar aku lagi nangis. Kelebihan era sekarang adalah kita memakai masker. jadi tidak terlalu malu ketika nangis. Dari situ aku berusaha nahan untuk ga nangis lagi, sampai halte deket rumah dan jalan ke rumah aku nahan. Sampai rumah ketemu ibu, uwa dan adik juga aku masih bisa nahan walaupun aku udah sesak banget, hati aku sakit lagi. setelah beberes, aku yang kurang tidur langsung ke kasur dan langsung nangis sejadi jadinya. bener bener nangis. sampai mata bengkak dan ditanya ibu lagi.
2. Beberapa hari setelah aku nangis itu, aku menangis lagi satu hari full. dari dini hari sampai siang hari, yang bener bener mentalbreakdown banget. aku sampai dikatain ibu "nangis melulu bisanya" dan disitu aku tersinggung karna dan aku bales "siapa juga yang mau nangis terus? jangan bilang gitu.". emang aku salah terlalu dibawa atau hanyut sama rasa sakit dan nangisnya tapi aku ga bisa control juga dihari itu, aku beneran nangis sejadi jadinya lagi. bener bener mentalbreakdown. tapi setelah debat sama ibu, aku langsung ke kamar mandi buat lanjut nangis duduk di closet dengan air pancuran shower dibiarkan mengalir. Setelah itu aku langsung mandi dan mencoba membaikan diri agar tidak hanyut lagi.
3. Aku akhirnya keterima magang di salah satu perusahaan yang berlokasi di rasuna office park, seneng tapi juga merasa cape sekali. Aku masuk ke perusahaan yang sedang mengalami masalah, masalahnya adalah terjadi korupsi oleh salah satu pegawai dengan salah satu tender or something likes that. perusahaan rugi hampir 2M. that's sick, udah gitu pembukuan dari perusahaan ini jelek bgt. Berantakan dan bikin pusing. Pajak perushaan juga kacau balau tidak pernah melaporkan dari tahun 2020 yang mengakibatkan fiskus melakukan pemeriksaan dan memberi sanki kepada perusahaan yang ga sedikit. Another wasting money, work and life di perusahan ini ga balance. Work load nya tinggi, karna perusahaan ini cuma punya 1 pegawai accounting, finance, and tax. dimana semua tugas itu digabung. dalam teori kuliah rangkap tugas seperti itu tidak disarankan dan sangat beresiko. Memang berat kerjaan disini, makanya orang acc, finance, and tax nya cari bantuan dengan anak magang. BUT LAGI LAGI, aku yang cuma tau toeri ini kan belum berpengalaman dengan dunia kerja, aku dihadapi oleh kasus kasus dunia nyata yg ga aku pelajari di dunia kuliah dan pelatihan. Memang pelajaran besar dan berharga. User disana berkata ke aku "kalau kamu bisa kompak dengan XX dan solid menjadi team Finance. 2 bulan dari sekarang kamu saya angkat jadi pegawai tetap, tentu dengan gaji yang berbeda dari kamu magang. Ini kamu lulusan Akuntansi dan FG, sebenernya kesempatan ini besar sekali. Kamu bisa bereskan kasus ini kamu hebat bgt, walaupun ini perusahaan kecil. Dulu saya FG langsung di perusahaan besar". Tapi pak, saya juga punya cita cita bisa kerja di perusahaan besar and can develope my skills dan bisa S2. That's my dream, tapi aku bingung banget. karna semua terhalang dengan segalanya. Skripsi, kondisi perusahaan, dan idealis?. mau bgt diskusi sama seseorang, yaitu kamu. tapi aku ga bisa, karna kita udahan. sama temen? aku segen dan tidak biasa diskusi mengenai hidup dan keputusan aku.
4. Aku bener bener di uji di tahun 2021, kemarin ibu kasih tau aku kalau ayah bakal berhenti kerja karna kontraknya habis. seperti boom waktu, aku bingung bgt. Jihan tahun depan udah kuliah, aku belum ada pegangan sama sekali. Fajar juga memiliki kebiasaan yang bikin keluarga khawatir yaitu demen makan. Jangka makannya itu deket banget, 3 jam sekali makan. Ini bikin khawatir, udah gitu dia ga main keluar atau aktifitas keluar cuma main game di hp. Sampe aku saranin dia buat chat kamu untuk diajak main futsal biar dia bisa gerak, karna fajar berat badannya mengkhawatirkan. aku takut dia ga bisa nurunin, walaupun dia masih berkembang tapi aku takut aja.
5. tan, aku bener bener nerima semua ini. aku legowo buat semuanya tan, aku ikhlas kalau kamu pacaran dengan cewek lain kalau itu bisa buat kamu bahagia dan senang. Aku ikhlas, walaupun aku masih sayang ke kamu, karna kamu bahagia aja udah cukup buat aku. Tan, kamu kenapa dari awal kamu ga pernah bilang kalau ga betah pacaran sama aku? kenapa kamu ga bilang ke aku, kalau kamu ga mau balikan sebenernya tan?. Kamu tau ga? aku sakit tan sama semua kata kata kamu, kalau dari awal kamu emang ga mau buat lanjutin hubungan kamu bisa bilang ke aku. aku nerima tan, aku ga pernah maksa kamu. kamu tau? kenapa aku merasa jauh sama kamu? karna kamu berubah tan, masalah yang menimpa kamu buat kamu berubah. tapi aku ga pernah mempermasalahkan itu. tapi ketika aku mengungkapkan apa yang aku rasakan dan apa yang aku pikirkan disitu kamu bilang kalau kamu sudah matang untuk udahan. Kamu ternyata udah ambil beribu langkah kedepan. Aku terima kok kalau kamu mau putus, aku ga bisa maksa kamu. aku tau kamu emang mau udahan dengan hubungan, it's okay. aku terima tan, tapi kalau kamu masih mau sama hubungan seharusnya kamu jujur sama perasaan dan pikiran kamu ke aku. Apa yang kamu rasain, apa yang kamu khawatirin, dan apa yang kamu inginkan. Kalau kaya gini seperti menggantung, kita sebelumnya punya masalah tan? kita sebelumnya berantrem?. jumat malam aja masih ketemu dan menurut aku masih baik baik aja, selain sikap kamu yang ngeselin ketika aku cari atm. tan, kamu sadar kalau kamu orang jahat, kamu sadar dalam hati kecil kamu emang mau udahan, dan kamu sadar akan semua hal itu. Tan, lain kali kalau kamu sudah berhubungan dengan wanita lain, aku harap kamu bisa ambil langkah diskusikan masalah terlebih dahulu bukan mengakhiri hubungan. Aku ngerti kok, kalau kamu emang mau udahan. jadi langkah diskusi emang ga akan berpengaruh, kamu aja udah males buat diskusi masalahnya sama aku. takut respon dari aku yang "yaudah" terus karna takut didengar sama ibu dan ayah. Kalau kamu memang masih ingin dengan hubungan, pasti kamu mencari jalan keluar untuk semua itu. Kamu seharusnya bisa cari tempat yang enak untuk kita bisa ngobrol yang panjang tentang semuanya. tapi nyatanya kamu ga melakukan itu dan itu sudah membuktikan, ditambah dengan tweet kamu (sorry for this, but tha'ts was a long a go. februari). Kalau kamu sekarang lagi deket dengan wanita, semoga lancar ya. oh ya, setiap aku cerita sama tmn tentang masalah ini, respon dari mereka selalu "yah kar, itu emang mau udahan. alasan ga masuk akal" :) dan mereka mungkin benar.
6. Skripsi dan jurnal yang sehurnya lancar tapi terhambat oleh emosional aku yang ga stabil. aku udah berusaha keras untuk fokus tapi ga bisa, rasanya mau nangis banget dengan semua ini. Aku jadi flashback ke tahun lalu, dulu waktu dia lagi nyusun tugas akhir, apakah aku pernah bikin dia kesal dan marah?. karna aku takut karma, aku lagi nyusun skripsi dan berat banget, kalau mikirin ini selalu nangis. semua terasa sial sejak hari itu, hari putus bertepatan dengan pemilihan dosen pembimbing. sejak itu ujian selalu aku dapat, selalu. sudah pertengahan tahun tapi aku masih diuji di tahun ini. semoga aku kuat menjalanin tahun ini.
7. aku ga punya temen yang aktif. Aku emang punya masalah dalam berhubungan dengan orang lain atau skill social aku jelek. Mungkin kalian punya temen aktif chat, tapi aku ga punya. Suka sedih sama diri sendiri kenapa aku bisa begini. ya sedih sebenernya karna ga punya temen yg aktif, chat isinya cuma keluarga dan kerjaan. :") miris sama diri sendiri. Sebenernya dulu waktu masih sama kamu, aku berterima kasih bgt. Karna punya seseorang yg bisa selalu dichat, tukar kabar, dan berkomunikasi intens.
Dia pergi, aku ga punya siapa siapa lagi. Aku ga pernah chat lama sama temen, orang yamg chat aku selalu keluarga.
Suka iri liat pertemenanan orang lain yang erat dan masih saling berkomunikasi. Aku punya kelemahan, ga mau terlalu dalam berada di suatu hubungan atau temanan. karna aku ga suka aja, berhubungan untuk cinta aja aku masih yakinin orgnya dan diri aku sendiri.
:") aku ga bakal ngeluh kesepian atau sendirian. karna aku udah ngalamin ini dari sebelum bersama dia. Jadi seharusnya aku bisa nikmati itu. :)

maaf karna aku iri sama suatu hal, maaf aku ngomongin dia lagi, dan maaf kalau aku masih begini.

aku sudah berusaha menahan semuanya dan berusha tetap waras. wajib sehat dan waras.

sehat terus dan jgn lupa nangis ya!

ada kata yang bagus bgt
"kamu mungkin selalu lebih cepar melihat kelemahan aku. Namun, apa kamu menyadari betapa kuatnya aku menerima kelemahan kamu?"

semut, hebat.
semut, diri kamu sendiri bangga.
semut, terima kasih.